Pemda
Pelaksanaan pekerjaan Rekonnstuksi jalan Propinsi Balai IV Wado-Melangbong,terkesan asal"an dan tidak sesuai Speksifikasi
Tasikmalaya, dinamikakeadilan,com. Disaat pak Gubernur Jawa Barat,sedang mendorong pelaksanaan infrastruktur termasuk jalan propinsi di seluruh Jawa Barat,dan harus dilaksanakan dengan benar,tapi pelaksanaan rusa jalan Krisik(wado)_Melangbong(Garut) terkesan kurang sesuai spek yang ditetapkan,dan asal-asalan,sehingga menuai protes publik,yang dikerjakan oleh PT Nidya Putri dengan nilai 20 milliar yg sumber dananya dari APBD Jawa Barat.
Disaat team investigasi dari media Dinamika Keadilan bersama ketua DPW Lembaga Kolaborasi Masyarakat Pelita Indonesia kelapangan menemukan banyak sekali kejagalan,mulai dari pemasangan U-Ditch yang diduga tidak semua paka LC,atau cor dasar,dan diduga ketebalan hotmixnya tidak memenuhi sesuai spek serta pembatas jalan sebagai pengamanan.
Menurut salah satu warga yg g mau disebut namanya,katanya U-Ditch langsung dipasang tanpa cor dasar.
Terbukti sekarang juga hotmixnya sudah banyak yang retak dan rusak(berlobang).
Terlihat dilapangan banyak pekerja yg tidak pake APD,padahal jelas"itu sudah diatur dalam peraturan Menteri PUPR Nomor 10 Tahun 2921 tentang keselamatan kerja.
Disaat awak media mencoba mengklarifikasi dengan ketua Lembaga Kolaborasi Masyarakat pelita Indonesia,yg sering dipanggil kang DM,menurutnya sangat menyangkan pekerjaan seperti ini,dimana sangat merugikan masyarakat,dan sudah pasti merugikan uang negara,dia(DM) menghimbau agar pihak"terkait harus serius mengawasi masalah ini,dia(DM) juga katanya akan melayangkan surat untuk mengklarifikasi masalah pelaksanaan pekerjaan ini,agar negara dan masyarakat tidak dirugikan.
Ref: Tim***
Via
Pemda



Post a Comment