Anggota DPRD Fraksi PPP Kawal Dua Ruas Jalan di Tasela Masuk Prioritas Tahun 2026

dinamikakeadilan.com 

KAWAL JALAN - Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya Luthfi Hizba Rusydia ( LHR) memberikan keterangan soal dua ruas jalan di Tasik Selatan yang bakal dikawal masuk program prioritas tahun 2026.  KABUPATEN TASIKMALAYA - Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Luthfi Hizba Rusydia, bakal mengawal pembangunan dua ruas jalan yang masuk prioritas pemerintahan Cecep Nurul Yakin-Asep Sopari Alayubi.

Dua ruas jalan yang masuk prioritas dan RPJMD tahun 2026 itu, yakni ruas Cireundeu-Cihanura dan Bojongkapol-Cikangkung yang melewati Desa Cempakasari dan Bojongkapol. 

Keduanya berada di wilayah perbatasan Kecamatan Bojonggambir melintas ke Kecamatan Cipatujah dan tembus ke jalan Nasional.

Dua ruas jalan tersebut termasuk ke dalam 24 ruas jalan akan diprioritaskan dibangun tahun depan oleh pemerintah Kabupaten Tasikmalaya. 

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya Luthfi Hizba Rusydia, mengungkapkan, ikut mengawal agar dua ruas jalan tersebut masuk kedalam prioritas dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). 

“Kami ikut mengawal, dan untuk dua ruas jalan tersebut sudah dibahas dan masuk dalam RPJMD. Bahkan waktu di Bappenas saya sampaikan juga terkait kondisi eksisting jalan Desa Bojongkapol-Cempakasari,” kata Luthfi 

Minggu (2/11/2025)

Luthfi menyebut, secara potensi alam di Desa Cempakasari dan Bojongkapol sangat luar biasa, tetapi konektivitas atau akses jalan disana masih buruk.

Tentunya, dengan adanya program prioritas di pemerintahan Cecep-Asep bisa masuk dan membuka aksesibilitas di wilayah perbatasan.

“Makanya saya selalu bercanda itu dari zaman Presiden Soekarno sampai hari ini dua ruas jalan tersebut belum merdeka. Mudah-mudahan di zaman pemerintahan Presiden Prabowo dan bupati-wakil bupati Tasikmalaya Cecep-Asep bisa direalisasikan,” harapnya.

Luthfi melihat ketika konektivitas jalan sudah terbangun maka potensi ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA) akan bisa dikelola optimal dan maksimal. 

“Apalagi kita bicara soal indeks pembangunan manusia. Bagi saya Desa Cempakasari dan Bojongkapol itu belum berkembang menurut saya. Terlihat hari ini kondisi infrastruktur jalan yang belum mulus,” tegas Luthfi. 

Ketika terealisasi dua ruas jalan, ini artinya akan terkoneksi langsung ke jalan nasional, sehingga akses sangat cepat dijangkau.

“Jadi jalan ini menghubungkan antar kabupaten, karena aksesnya langsung menuju jalan nasional,” ucapnya.

Ref: Neng***